Browsed by
Category: Retorika

Keroncong Sungai Barito

Keroncong Sungai Barito

Jika keroncong adalah jalan revolusioner melawan musik pop dan rock, maka Sungai Barito bisa adalah jalan revolusioner untuk mengingatkan Jakarta bahwa Kalsel juga Indonesia. Nikmat batubara yang dinikmati Jawa dan Bali bisa dicabut jika gelombang demonstrasi menghalau tongkang meluap di sungai ini. Berempatilah dengan penderitaan warga Kalsel karena deforestasi yang bisa dicegah oleh gubernur dan presiden. Jangan sampai rakyat kehilangan kesabaran dan kepercayaan. Jangan sampai. Maka berbuatlah dan ceritakan dengan gamblang. Minta maaflah kepada ribuan pengungsi.

Komunikasi Politik Cagub Kalsel 2020

Komunikasi Politik Cagub Kalsel 2020

Persaingan sengit Sahbirin versus Muhidin lima tahun silam sempat membuat banyak orang yakin bahwa kalau kedua orang sugih ini disatukan akan sulit dikalahkan. Penyatuan mereka dibayangkan perpaduan Messi dan Ronaldo yang akan berpesta pora gol di lapangan Pilkada serentak tahun ini. Para analis politik jalanan pun geleng-geleng kepala. Sebagian mereka rela menjilat sendiri pandangan-pandangan politik yang dulu pernah dilemparkan ke petahana. Melihat kenyataan melalui hitung cepat pada senja 9 Desember yang basah, ada yang bertanya, mengapa kenyataan pahit ini bisa…

Read More Read More

Retorika Politik Cagub Banua

Retorika Politik Cagub Banua

“Jangan bawa aroma-aroma gaya politik dari luar Kalsel ke Banua ini. Saya sendiri pemain politik nasional, saya anggota DPR RI, tapi sejak awal saya tak ingin membawa gaya politik Jakarta, gaya politik nasional yang cenderung mencabik-cabik persaudaraan ke Banua ini.” Demikianlah pernyataan Ketua Tim Pemenangan Paslon 1 menanggapi laporan Paslon 2 ke Bawaslu terkait dugaan politik uang. Pernyataan ini memberikan kesan bahwa aroma gaya politik lokal Kalsel atau Banua berbeda dengan politik nasional. Jika politik nasional mencabik-cabik persaudaraan, politik lokal…

Read More Read More