Bekerja Sebagai Tutor

Ada banyak jenis pekerjaan paruh waktu yang dapat menghasilkan uang ketika sekolah di negeri orang, termasuk di sini. Nah sewaktu datang sebagai mahasiswa baru di sini, saya didampingi oleh seorang tutor yang memberikan bantuan dan informasi yang berhubungan dengan aktivitas akademik dan hal-hal lain.

Aktivitas yang berhubungan dengan akademik seperti pendaftaran mata kuliah, registrasi ke portal, pengenalan lingkungan kampus dan lain-lain. Kok pendaftaran mata kuliah dan registrasi portal saja harus ditemani? bukannya sudah S3? masa tidak bisa sendiri? Nah, itu semua karena untuk melakukan hal-hal tersebut harus mempunyai pengetahuan “sedikit” akan bahasa jepang. Karena untuk registrasi ke form kuliah harus dilakukan dengan menulis kanji jepang.

Begitu juga untuk aktivitas lain seperti mengganti alamat ke city hall atau pembuatan rekening bank juga harus ditemani, karena kita harus berinteraksi dengan orang-orang yang rata-rata tidak terbiasa menggunakan bahasa Inggris. Jadi semua percakapan dan pengisian form harus menggunakan bahasa Jepang.

Capture

Nah setelah setahun di sini, maka ada mahasiswa internasional baru yang bergabung ke lab kami, yaitu lab bioinformatika. Dan mereka harus dibantu seperti saat saya pertama kali datang ke sini. Dan beruntungnya saya menjadi salah satu orang yang membantu mereka. Istilah “peran pembantu” ini di sini lebih dikenal sebagai TUTOR. Dan seperti layaknya pekerjaan lain di sini, menjadi tutor juga dibayar dengan hitungan jam kerja. Lumayan lah untuk jalan-jalan atau untuk tabungan (tabungan untuk jalan-jalan juga) #eh

Leave a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *